widget

Minggu, 30 Juni 2019

Batik Motif Ayam Jago





Madura adalah salah satu kepulaun di jawa timur yang memiliki keunikan dalam budaya. Madura juga terkenal dengan sentral pembuatan batik, dari batik genthongan batik khas kota Bangkalan tepatnya di daerah Tanjung Bumi, bukan hanya batik bangkalan yang memiliki corak batik yang khas akan tetapi daerah di Madura juga memiliki motif batik yang bermacam – macam.

 Pamekasan juga terkenal dengan batiknya bahkan pemerintah daerah pamekasan melestarikan batik dengan menggambarkan motif batik di pinggir-pinggir jalan di pamekasan, bahkan mobil dinas pemerintahannya pun juga di gambar motif batik oleh pemerintah daerahnya.

Ada salah satu batik pamekasan yang sangat ketal akan jiwa masyarakat di daerahnya yaitu batik motif “Ayam”. Orang Madura bukan hanya memelihara sapi akan tetapi banyak sebagian masyarakat bahkan kebanyakan memelihara ayam, di karenakan dengan postur tubuh yang tidak begitu besar dan bisa di jadikan olahan saat ada sanak familinya bersilaturahmi. Ayam juga memiliki filosofi tersendiri bagi orang Madura. 

Dalam budaya Madura,  ayam menjadi simbol keuletan dan ketangkasan. Ada satu falsafah atau kearifan local yang sering diajarkan oleh orang tua kepada anaknya yakni kar kar kar colpe’. Kar kar kar colpe’ merujuk kepada ayam dalam mencari makan, yaitu, nyakar dulu baru dipatok. Satu pekerjaan yang membutuhkan keuletan dan harus dilakukan secara ajeg (istiqamah).

Falsafah ini hendak menegaskan bahwa dalam hidup butuh kerja keras, ulet, tangkas, dan melakukannya harus istiqamah. Sebaliknya, sifat malas hanya menjadikan hidup tidak bermakna. Ia hakekatnya telah mati sebelum dikubur

 Dari itu batik yang bermotif ayam ini juga sangat kental dengan jiwa orang madura dari warna sampai kecoraknyapun menggambarkan jiwa – jiwa orang madura.

1 komentar: